Sabtu, 02 Juli 2016

Lihat TARLING hingga menemukan DARLING



Idea film ini sangat orisinil, ketika film sebelumnya Masked monkey (2012-2014), di sini saya mengenal musik Tarling dangdut. Wilayah ini, adalah kaum Urban dari Cirebon. Musik selalu mengiringi atraksi Topeng monyet, yang dulunya hanya gamelan kecil dan gendang, kalau mereka pakai suling juga, jadilah Tarling Topeng Monyet…hahhahhahhah….Syukurlah Jokowi melarangnya di Jakarta di semoga seluruh Indonesia. Kasihan, karena itu saya bikinkan filmnya, dan ngotot realease 2014 bersamaan dengan Jokowi menyatakan Jakarta bebas Topeng Monyet 2014.

Tertarik akan Tarling, cari sumber di Youtube,…aduh….kok kayak gini yah,…saya saja melihatnya di youtube saja sampai malu, padahal hanya saya yang lihat sendiri.

Datang ke Lokasi aslinya Indramayu. Saya shock Culture.
Mulai daerahnya sendiri, karakter manusianya, entertaimentnya dan sebagainya. Tapi lama-kelamaan hal itu menyatu dengan sendirinya. Saya sama sekali tidak tahu dangdut. Saya hanya mengenal beberapa lagu saja, itu pun karena ikut-ikutan saja. Tetapi ketika saya mulai mencarinya, hingga ke Koplo Jawa Timur, Campur sari Jawa Tengah, Melayu di Jambi, Nasional-Idiaan-Araban di Jakarta, saya terpukau dengan Jawa Barat.

Tarling Dangdut. 2 tahun lebih dikit saya shooting, jangkauan saya cukup luas, Indramayu-Cirebon, Majalengka, Subang, Sumedang. seputaran itu lah.

Ternyata DANGDUT memang hebat. Dari 2 tahun saya memfilmkan ini, saya mulai mengenal Dangdut, bahkan sampai masuk ke dalamnya yang mencari tahu, kenapa orang suka musik ini, dan kenapa orang mau menyawer dengan uang yang banyak, padahal mereka bukanlah orang yang banyak uang setiap harinya.

Dangdut kata ini mungkin diambil dari gaya gendang yang khas DANG,..DUUT. Bukan seperti gendang India, atau Arab,…siapa yang menciptakan gaya gendang (Intonasi seperti ini, tidak tahu). Tapi kalau di tarik akar ke dalam lagi, tidak jauh dari Wayang dan gamelan.

Kalau di lihat dari musik Tarling mulai itu di tahun 1931’an. Sudah mulai ada percampuran seni sandiwara dan lagu atau nyanyian yang diiringi oleh gamelan atau cuma Gitar dan Suling.

Tapi inilah Jawa Barat, daerah kecil-kecilnya terlalu berbaur, Jaipongan adalah seni tarian dan musik yang khas dengan gendangnya. Pemain gendang selain dia memukul bit untuk lagu, dia juga harus hafal goyangan Penyanyi dan tariannya, sehingga seperti dia memukul pinggul wanita itu yntuk bergoyang. Pukulan-pukulan gendang Jaipongan inilah yang khas yang berkembang ke seni musik modern.

Mungkin saya bisa bilang Dangdut paling kuno adalah Jawa Barat ini, mau itu di sebut Dangdut tarling (Indramayu-Cirebon) atau Dangdut Jaipongan (Majalengka-Subang). Tapi Dangdut sangat kental dengan gendangnya yang khas memang, inilah yang membuat orang berjoget. 

Sesuai dengan jaman, muncul yang lainnya, dulu wayang tidak pakai suling, hanya wayang Jawa Barat yang pakai suling, Kalau di tarik akarnya ke dalam, memang di Jawa baratlah orang main suling. Lalu masuknya suling ke Wayang ini juga peran dari setelah para Wali mengenalkan seni wayang memalui dakwah mereka. Jadi suling dan Gendang memang khas Jawa Barat. MUNGKIN.

TArpi perkembangan jaman pesat sehingga musik menjadi berkembang juga, munculnya gitar listrk, era Rock, blues, jazz dan sebagainya, terimbas oleh musik Dangdut Tarling. Sehingga beberapa orang menyebutnya Dangdut Rock Tarling, Blues dan sebagainya…munculnya Gitar Listrik memungkinkan mereka untuk ke arah Rock. Munculnya Sexophone memungkinkan mereka ke Blues,..munculnya Organ sekalin kacau lagi…semua element musik di program di satu alat Organ. Ini terjadi saat moneter 1997 untuk memangkas biaya produksi. Tetapi karena suara yang aneh dan Hitech, maka di sukai masyarakat,…mulailah ke arah Disco Dangdut.

Bagi saya musik Tarling Dangdut tetap dengan ciri khasnya, mendayu, menggoda dan ringan. Walaupun bitnya agak cepat, tetapi tetap saja mendayu dan smooth. Ini hampir sama dengan musik Regge.., memang musik khusus untuk di nikmati dengan mata terpejam dan tanpa kita sadari kita bergoyang.

So, Tarling memang musik yang cantik dan sexy.



Tidak ada komentar: